Rabu, 27 Juni 2012

Pahala Menjadi Amil Zakat

Bismillaah....
          Alhamdulillaah wa shallaatu wa salam ‘ala Nabiyyina Muhammad. Saudaraku, bagaimana kabar antum/na sekalian? Sihat.... Tetap Istiqamah.... atau mungkin lagi naik iman? Ya semoga engkau tetap sihat-sihat saja dan tetap istiqamah di atas jalan agama Allaah, agama Islam dan bagi yang sedang sakit bersabarlah dan mungkin bagi yang sedang futur iman maka tetaplah berusaha untuk menguatkannya dengan memperbanyak amal shalih, karena semakin banyak amal shalih semakin kuat iman seseorang,insyaAllaah dan karena efek buruk dari suatu dosa adalah akan berlanjut kepada dosa lainnya dan efek baik dari suatu amal shalih adalah akan berlanjut melakukan amalan shalih lainnya.

          Pada pmebahasan saat ini, insyaAllaah saya akan membahas pahala menjadi amil zakat yang amanah. Tulisan di artikel ini saya tujukan khususnya bagi yang berprofesi sebagai amil zakat untuk tetap mempertahankan profesi mulia tersebut dikarenakan pahala yang sangat besar yang Allaah janjikan. Nah, berikut beberapa keterangan mengenai pahala menjadi amil zakat :
a.      Profesi amil zakat adalah sebaik-baik profesi. Hal ini sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullaah shallallaahu alaihi wa salam yang artinya “ Sebaik-baik profesi adalah profesi amil, jika dia ikhlas.” Hadits ini diriwayatkan oleh Ahmad dengan sanad jayyid, hadits ini Hasan.
b.     Amil zakat adalah orang yang bersedekah. Hal ini dijelaskan dalam hadits yang artinya Rasulullaah shallallaahu alaihi wa salam bersabda “ Sesungguhnya seorang bendahara muslim yang mempunyai amanat dan memindahkan apa yang diperintahkan kepadanya  sehingga dia memberinya secara sempurna dan penuh dengan hati yang lapang,lalu dia membayarkannya kepada yang berhak,maka ia adalah seorang yang bersedekah.” Hadits tersebut diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim.
c.      Amil zakat bagaikan seorang mujahid di jalan Allaah sebagaimana sabda Rasulullaah shallallaahu alaihi wa salam yang artinya “ Amil yang bekerja lalu dia mengambil dan memberi dengan benar adalah seperti mujahid di jalan Allaah sampai dia pulang kepada keluarganya.” Hadits riwayat Thabrani dengan derajat hasan.
Jadi dari tiga hadits di atas dapat disimpulkan bahwa amil zakat merupakan sebaik-baik profesi , amil zakat adalah seseorang yang bersedekah dan amil zakat adalah seorang yang berjihad di jalan Allaah hingga ia pulang ke keluarganya.
          Dari pembahasan ringkas ini, penulis berharap semoga para amil zakat tetap pada pekerjaanya dan tetap amanah dalam melaksanakan pekerjaanya demi mendapatkan pahala yang melimpah.
          Wallaahua’alam bis Shawab.

          Sumber       :
-        Ensiklopedi Shahih Fadhail A’mal

5 komentar:

Unknown mengatakan...

surqan pa ustad

Unknown mengatakan...

Pak ustadz mau tanya. .lebih baik mana menjadi seorang amil atau menjadi orang yang bersedekah

Unknown mengatakan...

Pak ustadz mau tanya. .lebih baik mana menjadi seorang amil atau menjadi orang yang bersedekah

Unknown mengatakan...

Kalau pekerjaan sbg amil itu ditarget sebulan harus dapat segini. .apakah termasuk sebagai amil yg berjihad dan ikhlas dijalan allah?

Unknown mengatakan...

Kalau pekerjaan sbg amil itu ditarget sebulan harus dapat segini. .apakah termasuk sebagai amil yg berjihad dan ikhlas dijalan allah?

Posting Komentar