Sabtu, 16 Juni 2012

Meraih Pahala Besar dengan Bersiwak....

Bismillaah...

          Alhamdulillaah wa shallatu wa salam ‘ala Nabiyyina Muhammad ? Saudaraku, bagaimana kabar engkau?.. Semoga tetap sihat-sihat saja ya dan semoga tetap istiqamah di atas agama Islam karena seutama-utama karomah adalah istiqamah di atas agama Allaah dengan memegang teguh tauhid dan sunnah, dengan menjauhi segala macam syirik dan bidah dan memperjuangkan tauhid dan sunnah supaya bisa tegak di muka bumi ini.

          Pada kali ini, di rubrik Fadhail Amal ana insyaAllaah akan membahas mengenai keutamaan bersiwak. Ya, bersiwak adalah menggunakan kayu siwak atau sejenisnya pada gigi untuk menghilangkan warna kuning atau lainnya. Bersiwak bisa menggunakan kayu arak/sugi atau menggunakan alat apa pun yang menghilangkan bau yang mulut seperti penyeka kotoran yang kesat, bisa pula dengan pasta gigi, dan yang terbaik adalah dengan kayu Arak ( kayu Arak adalah sejenis kayu bukan Arak khamr/ minuman keras ). Bersiwak pun dapat dilakukan pada saat-saat ketika berwudhu, ketika akan memulai shalat,ketika akan membaca alQuran, ketika akan memasuki rumah, ketika bangun tidur untuk shalat malam, setiap kali terjadi perubahan bau mulut.
          Bersiwak  merupakan hal yang sangat mudah namun sering kita lupakan, bersiwak merupakan suatu hal yang memiliki keutamaan yang sangat besar di sisi Allaah, padahal bila kita kerjakan bersiwak tidak sampai berjam-jam bahkan berhari-hari, hanya butuh beberapa detik saja, namun pahalanya sangat besar. Berikut keutamaan bersiwak...

a.   Siwak dapat membersihkan mulut dan mendatangkan keridhoan Allaah. Sesuai sabda Rasulullaah shallallaahu alaihi wa salam yang artinya “ Siwak itu dapat membersihkan mulut dan mendatangkan keridhoan Allaah.” ( Hadits Shahih riwayat Bukhari).

b.   Orang yang shalat dengan bersiwak di dekati oleh Malaikat dan bacaanya di dengar oleh Malaikat serta bacaan yang keluar dari orang yang shalat tersebut merasuk ke dalam tenggorokan malaikat sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullaah shallallaahu alaihi wa salam bahwa “ Apabila seorang hamba bersiwak kemudian dia berdiri shalat, maka Malaikat berdiri di belakangnya mendengar bacaanya. Malaikat mendekat kepadanya setiap kali dia membaca ayat atau kata senada dengannya hingga dia meletakkan mulutnya di atas mulutnya, Tidak ada sesuatu dari alQuran yang keluar dari mulutnya kecuali merasuk ke dalam tenggorokan Malaikat. Maka, sucikanlah mulut kalian ketika akan membaca al Quran. ( Diriwayatkan oleh Bazzzzar dengan sanad jayid, hadits ini derajatnya hasan ).

c.     Shalat dengan siwak tujuh puluh kali lipat lebih utama daripada tidak bersiwak, sebagaimana sabda beliau Shallallaahu alaihi wa salam yang artinya, “ Keutamaab shalat dengan siwak atas shalat tanpa siwak adalah tujuh puluh kali lipat.” ( Diriwayatkan oleh Ahmad, Abu Ya’la, Ibnu Khuzaimahm dan Hakim. Dia berkata, “ Shahih di atas Syarat Muslim.”, hadits ini derajatnya hasan).
Nah itu beberapa pahala bersiwak dan selain pahala akhirat siwak pun memiliki manfaat lain seperti dapat mengharumkan mulut dan mencegah orang lain terganggu dari bau mulut kita.
Semoga artikel ini bermanfaat... Wallaahualam bis Shawab......

Sumber    :
Ensiklopedi Shahih Fadhail Amal karya Zakaria Ghulam Qadir al-Bakistani.

Sifat Wudhu Nabi karya Ustadz Yazid Jawas

0 komentar:

Posting Komentar